dr. Alan GoniTanya:
Saya pria berusia 28 tahun, tinggi badan 168
cm, berat 67 kg. Tubuh saya tergolong langsing, namun anehnya dada saya
agak gemuk. Kalau pake kaus ketat kelihatannya seperti payudara. Dulu
saya memang pernah gemuk, namun setelah saya berhasil kurus, dada saya
tetap agak menonjol. Teman-teman sering bercanda menyebut dada saya “man
boobs”. Apakah ini berbahaya? Bisakah saya membuat dada saya kurus dan
rata?
Nico
Jawab:
Hai Nico,
Menilai
dari riwayat kesehatan Anda yang sebelumnya bertubuh gemuk, apa yang
Anda alami lebih mengarah pada timbunan jaringan lemak pada payudara,
bukan kelainan pertumbuhan jaringan payudara. Cirinya, yaitu terasa
lunak dan mudah bergoyang bila Anda sedang berlari.
Pertanyaannya
yaitu bagaimana proses Anda ketika menguruskan badan? Apakah hanya
dengan pola makan? Apakah juga disertai olahraga? Karena baiknya,
program penurunan berat badan juga disertai dengan olahraga.
Berikut merupakan beberapa cara yang dapat dilakukan:
1. Latihan kardio
Yang
termasuk latihan kardio, misalnya jalan, lari, basket, sepakbola.
Olahraga ini akan membakar banyak kalori, sehingga dapat membantu
mengencangkan payudara.
2. Latihan beban
Olahraga
jenis ini akan membantu meningkatkan massa otot sehingga akan membangun
otot dada. Jenis ini, misalnya angkat barbel, push-up.
Kedua
olahraga itu harus dilakukan secara rutin, tidak dapat hanya sekali dua
kali lalu berharap mendapat hasil yang instan. Baiknya, untuk kardio
dilakukan 5 kali dalam seminggu, setiap sesi berdurasi 30 menit. Untuk
latihan beban bervariasi, tergantung dari otot apa yang ingin dibentuk.
Namun
selain itu, ada juga kondisi kesehatan yang dikenal dengan
ginekomastia. Ini merupakan pembesaran payudara pria karena pertumbuhan
abnormal dari jaringan payudara dan bukan lemak. Hampir 50% pria
memiliki peluang mengalami ginekomastia. Umumnya, kondisi ini terjadi
pada masa pubertas akibat ketidakseimbangan hormon dan akan mereda
dengan sendirinya.
Gejalanya, misalnya nyeri pada payudara serta
pembengkakan pada kelenjar payudara. Bila tidak mereda, obat-obat
tertentu dapat digunakan untuk menyeimbangkan kadar hormon. Pada
beberapa kasus, pembedahan juga dapat menjadi solusi.
Sumber : Oleh MeetDoctor.com | Yahoo! SHE – Rab, 5 Des 2012 17:20 WIB
Jenjang Manajeman
7 tahun yang lalu
0 komentar:
Posting Komentar